• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Tech News, Magazine & Review WordPress Theme 2017
  • Home
  • Tentang Saleh Mandar
  • Kabar Berita
  • Catatan Lepas
    • Tips Desain
    • Cerita Kampus
    • Cerita ASN
    • Cerita Relawan
  • Analisis Data
  • Kontak
No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Saleh Mandar
  • Kabar Berita
  • Catatan Lepas
    • Tips Desain
    • Cerita Kampus
    • Cerita ASN
    • Cerita Relawan
  • Analisis Data
  • Kontak
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Menyusuri Langit Timur ke Barat, Terbang Perdana dengan Pelita Air

adminsaleh by adminsaleh
June 12, 2025
Home Artikel
Share on FacebookShare on Twitter

Pagi itu, langit Makassar tak banyak bicara. Bandara Internasional Sultan Hasanuddin bergerak dengan kesibukan khasnya, deru koper yang digeret buru-buru, pengumuman boarding yang berulang, dan suara anak kecil yang memecah pagi.
Di tengah itu semua, saya duduk di salah satu kursi  Gate 6, sesuai dengan informasi yang tertera di tiket. Namun seperti halnya banyak perjalanan hidup, rute kadang berubah. Seorang petugas bandara menginformasikan bahwa penerbangan saya, Pelita Air tujuan Jakarta, berpindah ke Gate 3.

Pukul 08.17, saya sempat mengabadikan momen saat burung besi bernama Pelita Air itu merapat ke garbarata. Sebuah pesawat  dengan konfigurasi kursi 31 baris x 6. Tampak bersih, segar, seolah baru lahir dari hanggar pabrik. Beberapa menit kemudian, tepat pukul 08.45, boarding dimulai, ini sesuai jadwal. Tanpa drama, tanpa molor.

Saya menempati kursi 28E di kelas ekonomi, dan harus saya akuibahwa ini cukup lega untuk tubuh dengan tinggi 170 cm. Tidak ada kesan berdesakan. Tidak pula perlu mengorbankan lutut demi kenyamanan. Untuk sebuah penerbangan domestik, ini adalah kemewahan yang tak banyak maskapai berikan lagi hari ini.

Yang menarik, harga tiketnya pun bersahabat. Tidak perlu menjebol dompet untuk terbang pagi ke ibukota. Dan seperti membawa kejutan kecil dari rumah, di atas pesawat saya disambut dengan satu potong roti, snack ringan, dan sebotol air mineral mini. Tak banyak, tapi cukup untuk mengganjal rasa.

Pelita Air memberikan kesan pertama yang menjanjikan: tepat waktu, kabin bersih, awak yang ramah, dan kursi yang tidak menyiksa. Dalam dunia penerbangan domestik yang penuh ketidakpastian, on-time performance bukan cuma statistik tapi ia adalah kepercayaan. Dan pagi itu, Pelita Air menepatinya.

Saya terbang dari Makassar ke Jakarta bukan hanya berpindah kota. Saya seperti ditawarkan pilihan baru, pilihan  maskapai dengan layanan yang jujur dan wajar, tanpa perlu slogan bombastis.

Jika ini awal dari sesuatu yang besar, semoga Pelita Air terus menjaga ritmenya. Karena langit Indonesia terlalu luas untuk diisi oleh segelintir pemain lama saja.

adminsaleh

adminsaleh

Next Post
Dari Tanah Mandar ke Ibukota, Merajut Harapan di Jalan Ilmu

Dari Tanah Mandar ke Ibukota, Merajut Harapan di Jalan Ilmu

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended.

Mengenal Visi Misi Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat 2017-2022

Mengenal Visi Misi Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat 2017-2022

June 3, 2017
Perjalanan Menemukan

Perjalanan Menemukan

March 23, 2022

Trending.

Memahami Desain Grafis

12 Prinsip Hirarki Visual yang Perlu Diketahui Desainer

February 13, 2019
Catatan Prevalensi Balita Stunting di Sulawesi Barat

Catatan Prevalensi Balita Stunting di Sulawesi Barat

June 17, 2024
Jalan Sahabat yang Tak Bersahabat

Jalan Sahabat yang Tak Bersahabat

November 26, 2018
HIV dan AIDS, Epidemi Diam-diam yang Terus Menggerogoti Indonesia

HIV dan AIDS, Epidemi Diam-diam yang Terus Menggerogoti Indonesia

June 26, 2025
Penerbangan Subuh, Percakapan dengan Andi, dan Janji Garuda di Langit Timur

Penerbangan Subuh, Percakapan dengan Andi, dan Janji Garuda di Langit Timur

June 18, 2025

Share Your Knowledge For Better Life

Follow Us

Categories

  • Analisis Data
  • Artikel
  • ASNeurship
  • Berita
  • Catatan Lepas
  • Cerita ASN
  • Cerita Kampus
  • Cerita Relawan
  • Infografis
  • Tips Desain

Tags

dinkes sulbar FKM Unhas flp Forum Lingkar Pena Kesmas Unhas masjid cheng ho sulbar puskesmas malunda rekam medis elektronik rme salehmandar saleh mandar sulawesi barat sulbat

Recent News

Kelas Inspirasi “Bangun Mimpi Anak Indonesia” Ajakan Terbuka untuk Profesional di Kelas Inspirasi Mamuju 8

Kelas Inspirasi “Bangun Mimpi Anak Indonesia” Ajakan Terbuka untuk Profesional di Kelas Inspirasi Mamuju 8

July 16, 2025
Tuberkulosis Masih Menghantui Sulawesi Barat, Mengurai Capaian dan Tantangan Penanggulangan TBC di Tahun 2025

Tuberkulosis Masih Menghantui Sulawesi Barat, Mengurai Capaian dan Tantangan Penanggulangan TBC di Tahun 2025

July 15, 2025
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2021 Salehmandar.com - Support by MW.

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Saleh Mandar
  • Kabar Berita
  • Catatan Lepas
    • Tips Desain
    • Cerita Kampus
    • Cerita ASN
    • Cerita Relawan
  • Analisis Data
  • Kontak

© 2021 Salehmandar.com - Support by MW.